Friday, April 22, 2011

From Daughter to Father in Paradise ;')

Ada begitu banyak bait lagu yang sebenarnya mampu mengungkap perasaan saya kepada bapak saya. Namun, saya ingin mencoba mengekspresikan kalimat-kalimat sederhana ini betapa saya sangat mencintainya, membutuhkannya dan merindukannya.


Bapak,

Tara kangen banget

Sangat kangen

Tara kangen bapak ngajarin Tara ngerjain soal-soal

Tara kangen bapak ngajarin Tara nggambar

Tara kangen bapak ngajarin Tara main sulap

Tara kangen bapak ngajarin Tara main piano ama gitar

Tara kangen bapak ngajarin Tara main komputer

Tara kangen makan ice cream sama bapak

Tara kangen makan chocolate sama bapak

Tara kangen bikin dan minum susu soda gembira waktu buka puasa sama bapak

Tara kangen jalan-jalan sama bapak

Tara kangen ngecat rumah bareng bapak

Tara kangen setiap detik bagian yang telah kita lewati bersama

yang tak akan pernah mampu terulang kembali.


Iya, kita emang baru 5 tahun bersama. Itu, memang waktu yang singkat. Tapi sejarah panjang dalam hidup Tara karena setiap detik adalah ukiran kenangan indah kita.



Mungkin kalo seandainya Tara tahu itu adalah hari terakhir kita ketemu secara ragawi akan ada banyak sekali kata yang pengen Tara bilang ke bapak tentang rasa sayang Tara ke bapak. Tapi, Tara nggak pernah nyesel dengan semua ini. ALLAH pasti adil dan sayang sama semua hambaNya. Apapun yang diberiNya adalah yang terbaik dan kita mampu melewatiNya. Kita akan ngerasa sangat bersyukur ketika kita udah nemuin hikmah dibalik semuanya.


I'm soo sorry, i can't gave the best from me yet when you leaved me.

Thanks for every thing. You have a great dedication.

Even though we never met anymore, you always be in my heart.

No one could ever take your place cause you are the best Dad. i ever had.

I promise, wanna be your pride. Making you smile in paradise.


"Thank you for shaping my life. Thank you for teaching me all you can. You are no ordinary man. You make me everything I am. Thank you for taking the time. Thank you for showing me the way, and thank you for being there when I need you. Thank you for every single day.." _ Jon Baker_


Ebiet G.Ade - Ayah Aku Mohon Maaf


Dan pohon kemuning akan segera kutanam

Satu saat kelak dapat jadi peneduh

Meskipun hanya jasad bersemayam di sini

Biarkan aku tafakkur bila rindu kepadamu


Walau tak terucap aku sangat kehilangan

Sebahagian semangatku ada dalam doamu

Warisan yang kau tinggal petuah sederhana

Aku catat dalam jiwa dan coba kujalankan



Meskipun aku tak dapat menungguimu saat terakhir

Namun aku tak kecewa mendengar engkau berangkat

Dengan senyum dan ikhlas aku yakin kau cukup bawa bekal

Dan aku bangga jadi anakmu


Ayah aku berjanji akan aku kirimkan

Doa yang pernah engkau ajarkan kepadaku

Setiap sujud sembahyang engkau hadir terbayang

Tolong bimbinglah aku meskipun kau dari sana



Sesungguhnya aku menangis sangat lama

Namun aku pendam agar engkau berangkat dengan tenang

Sesungguhnyalah aku merasa belum cukup berbakti

Namun aku yakin engkau telah memaafkanku



Air hujan mengguyur sekujur kebumi

Kami yang ditinggalkan tabah dan tawakkal



Ayah aku mohon maaf atas keluputanku

Yang aku sengaja maupun tak kusengaja

Tolong padangi kami dengan sinarnya surga

Teriring doa selamat jalan buatmu ayah tercinta



*****

Ayah- Seventeen

Engkaulah nafasku

Yang menjaga di dalam hidupku
Kau ajarkan aku menjadi yang terbaik
Kau tak pernah lelah
S’bagai penopang dalam hidupku
Kau berikan aku semua yang terindah


Aku hanya memanggilmu ayah
Di saat aku kehilangan arah
Aku hanya mengingatmu ayah
Jika aku tlah jauh darimu

*****


Rinto Harahap - Ayah


Dimana…akan kucari
Aku menangis seorang diri
Hatiku….s`lalu ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi

Lihatlah…hari berganti
Namun tiada seindah dulu
Datanglah..aku ingin bertemu
Untukmu…aku bernyanyi

Untuk ayah tercinta, daku ingin bernyanyi
Dengan air mata di pipiku…
Ayah, dengarkanlah aku ingin berjumpa
Walau hanya dalam mimpi…


*****

Ada Band - Yang Terbaik Bagimu

Teringat masa kecilku, kau peluk dan kau manja
Indahnya saat itu, buatku melambung
Disisimu terngiang, hangat napas segar harum tubuhmu
Kau tuturkan segala, mimpi-mimpi serta harapanmu

Kau inginku menjadi, yang terbaik bagimu
Patuhi perintahmu, jauhkan godaan
Yang mungkin ku lakukan, dalam waktu ku beranjak dewasa
Jangan sampai membuatku, terbelenggu jatuh dan terinjak


Tuhan tolonglah, sampaikan sejuta sayangku untuknya
Ku terus berjanji, tak kan khianati pintanya
Ayah dengarlah, betapa sesungguhnya ku mencintaimu
Kan ku buktikan, ku mampu penuhi semua maumu

Andaikan detik itu, kan bergulir kembali
Ku rindukan suasana, basuh jiwaku
Membahagiakan aku, yang haus akan kasih dan sayangmu
Tuk wujudkan segala, sesuatu yang pernah terlewati....


Sincerely Lots of Love,

~ Tara Anindita ~

No comments:

Post a Comment